Kamis, 01 Oktober 2009

Apa yang Harus Dilakukan Ketika Hardisk tidak terdeteksi ??


Hai friends gimana kabarnya semoga selalu dalam lindungan Allah. SWT ……. Amien ……. Pada kesempatan kali ini kita akan membahas tentang salahsatu Troubleshooting pada Hardisk …..

APA KEGUNAAN HARDISK ???

Harddisk …. Adalah salahsatu perangkat keras atau Hardware yang berfungsi sebagai perangkat penyimpanan data secara tetap, ketika computer dihidupkan atau dimatikan . dalam suatu computer kebutuhan user (pengguna ) sangangatlah beragam , mulai dari program yang membantu pengolahan data, Gambar, Musik dan sebagainya . semua itu akan dibutuhkan oleh pengguna computer karena type computer bersifat Multytasking atau dapat melakukan banyak pekerjaan maka dari itu computer adalah salahsatub alat penting dalam kehidupan Modern. Semua program yang kita butuhkan akan kita Input pada computer kita baik itu berupa perangkat keras pengolah kata, angka , database , grafik ,dll di install dan disimpan pada suatu perangkat yang dinamakan Hardisk bahkan OS (oeperating System ) seperti Windows, Linux, Dll disimpan dalam Hardisk . Maka dari itu perangkat keras yang satu ini “ Hardisk “ amat berperan membantu menampung program atau data yang kita butuhkan .

Lalu bagaimana jika Hardisk kita tidak ditemukan …… bagaimana kita mengetahui ciri – cirinya

Kita akan sharing tentang ciri – ciri ini …
Mungkin yang saya sering temukan pada trouble ini . berdasarkan pengalaman saya ketika hardisk tidak terdeteksi akan memunculkan pesan pada saat Booting awal pada Sistem Operasi yang sering menammpilkan pesan “ Disk Boot Failure “ dan dilanjutkan kegagalan masuk pada system Operasi tersebut Misalkan Windows. Sehingga akan merugikan user . baik itu waktu dan segalanya . dan apa yang harus kita lakukan untuk menstabilkan kembali hardisk pada PC kita sehingga tidak mengganggu pekerjaan kita ???
Ada beberapa solusi yang sering saya temukan pada masalah ini yaitu :
1. Kesalahan Setting pada BIOS ( Basic Input Output System )
Sobat !! pengaturan Hardisk yang dilakuakan secara manual dapat menyebabkan kekeliruan system pada BIOS . salahsatu Fitur yang ada pada Bios adalah Disk Boot Priority/ Boot Squace/First Boot Device yang berfungsi untuk membaca Drive Pertama kali ketika computer dinyalakan . contohnya pada menu ini ada Pilihan Hardisk , CD – ROM, Floppy dll. Karena system Operasi atau data – data penting ada dan terdapat pada hardisk maka perangkat yang pertama yang harus terbaca pada system Operasi tersebut adalah Hardisk. kebanyakan kesalahan yang timbul seringkali ada pada bagian ini. Setelah meraka – mereka atau teman – teman mengotak atik pada bagian ini dan merubah pembacaan drive pertama kali menjadi CD , Floppy/ Disk DLL. Maka jika First Boot Divicenya terganti menjadi beberapa alat Input seperti Floppy Atu CD/DVD Rom , teman – teman harus menggantinya menjadi Hardisk agar Komputer bisa berjalan dengan baik .

Adasatu trouble lagi ketika Hardisk digabungkan menggunakan 2 kabel yang berbeda misalkan saya memasangkan 2 hardisk pada computer saya menggunakan kabel data yang berbasiskan IDE dan SATA , ternyata setelah dinyalakan PC saya tidak mendeteksi Hardisk solusinya adalah jika Hardisk te,am – teman semua tidak terdeteksi pada 2 hardisk yang menggunakan Kbel data yang berbeda gunakan Mode Advanced

2. Kesalahan memasang kabel Power dan kabel data
Kesalahan memasang kabel Power menyebabkan Hardisk tidak mendapatkan energy untuk melakukan kinerjanya . otomatis ketika tidak ada supply dari Power Supply yang terhubung melalui kabel Power Hardisk tidak mau berjalan dan Otomatis Sobat ! Hardisk gak akan terdeteksi … dan ketika kita memsang kabel data pada Hardisk pastikan sudah kencang dan tidak longgar karena dapat menggangu aktivitas Hardisk untuk mentransfer Data akibatnya Hardiskpun tak dapat dikenali juga sobat !!
Solusinya cukup simple yaitu pasangkan Kabel Power dan abel Data dengan sekencang – kencangnya :} agar tidak terjadi halangan pada hardisk teman – teman yang tidak terdeteksi .


3. Status Hardisk Tidak Jelas

Kesalahan Status Hardisk juga dapat membuat Hardisk tidak terdeteksi Oleh Komputer ada beberapa status dalam pengaturan Hardisk ada 2 macam yaitu Master dan Slave . pastikan jika teman – teman semua mempunyai atau memasang Hardisk lebih dari 2 maka nada sebuah Hardisk berstatus Master yang bertindak sebegai Hardisk utama dan sebuah Hardisk yang bersifat Secondary yang disetting menggunakan Slave . jika anda memakai 2 Hardisk dan menggunakan status yang sama Insyaallah Hardisk anda Tidak terdeteksi Oleh Komputer he…. Maka dari itu solusinya skali lagi jika anda memakai 2 Hardisk pastikan ada yang bertindak menjadi Master dan ada juga yang bertindak menjadi Slave okayyy sobat !!!

4. Terjadi kerusakan Pada Hardisk
Teman – teman semua !! Hardisk yang tidak terdeteksi juga dikarebakan adanya kerusakan pada Hardisk itu sendiri . ini karena kemungkinan Umur Hardisk atau Usianya sudah berumur tua sehingga terjadi penyakit – penyakit kerusakan pada bagian hardisk yang menyebabkan Badsector pada bagian Master Boot Record dan juga saking tuanya adajuga kersusakan pada sensor pembaca piringan.

Ketika teman – teman mungkin menemui masalah seperti yang terjadi pada masalah diatas mungkin saya mempunyai solusi yaitu reparasi kepada Ahli hardware khususnya pada perangkat keras Hardisk sebab jika dilakukan dengan pengalaman yang belum memadai bukan berhasil membaik pada hardisk malah memperburuk kondisi Hardisk dan ingat teman untuk mengganti komponen dalam hardisk cukup mahal mending pakai solusi saya yang satu ini deh yaitu
LEMBIRU ( Lempar Beli yang Baru ) hee… Boonk denk !! dari pada di LEMPAR mending buat koleksi dan mungkin klo sekedar ingin tahu bagaimana dalam Hardisk , coba aja untuk membongkar – bongkar komponen dalam Hardisk dan sekedar untuk mengenali komponen dalam Hardisk .

Okey Sobat !!! itu aja neeh pembahasan kali ini hee…. Semoga ada manfaatnya bagi diri saya maupun sobat – sobat semuanya okay teman !!! Thank’s A lot for you yang mau baca artikel yang kayak geneeehh key dehh !!! kritik dan saran silahkan kirim ke email saya di mrfaqih@gmail.com daaaahhh sobat sukron…….


Wassalamualaikum

16 komentar:

  1. terima kasih sahabatku, atas impormasinya ntr aku coba makasih n makasih

    BalasHapus
  2. terima kasih infonya bermanfaat sekali.kebetulan masalah saya sama. HDD laptop tidak terbaca.

    BalasHapus
  3. gan ane mau tanya . . Knapa yah ada tampilan operating system not found '' pas saya install ulang tidak bisa akibat harddisk tdak terbaca kemudian saya cek d bios . Tidak terdetksi hdd . Cma cdromm . Mohon solusinya gann ??

    BalasHapus
  4. gue juga operating system not found
    knpa ya itu???

    BalasHapus
  5. adminnya kemana ya? hehehhe.... saya punya masalah seperti komennya bang Rony Bozzes A. Balas dunk.

    BalasHapus
  6. gan laptop ane ketika booting muncul intel undi,pxe-2.1(build 082)copyright (c)1997-2000 intel corporation for atheros ar8121/ar8113/ar8114 pcie ethernet controller v1.0.0.9 (2008/04/25)check cable connection pxe-m0f:exiting intel pxe rom.no bootable device--insert boot disk and press any key.ada yang pernah alami ga?itu kenapa dibios juga ga kedeteksi apa harus beli baru?thanks ya mohon bantuannya

    BalasHapus
  7. Nice info,, makasih banyak ilmunya.. salam :)

    BalasHapus
  8. punya aku ga kedeteksi di bios , cuma cdnya yg kebaca.tp kalo aku hidupin power hardis masih nyalaa , kira2 itu rusaknya apa yaa broo ??

    BalasHapus
  9. netbook aku booting lamaaaa banget dan mungkin tidak bisa booting deh soalnya bisa lebih 20menitaaan... dan aku Cek di BIOS di menu booting,,, tidak ada 1 pun yang terdeteksi baik harddisk itu sendiri. solusinya gimana ya...

    BalasHapus
  10. Misi gan, izin share ya...

    HD 2,5'' 1TB Hitachi 7200rpm
    Price Rp 803.000

    Spesifikasi :

    Capacity : 1TB (HTS721010A9E630)
    Interface : SATA 6Gb/s
    Sector size (variable, Bytes/sector) 512e
    Recording zones 30
    Max areal density (Gbits/sq. in.) 676
    Performance
    32MB data buffer
    7,200 RPM
    Latency Average: 4.2ms
    Media transfer rate (Mbits/sec, max): 1284
    Seek time: Average (typical)ms(read): 12
    Seek time: Track to track (typical)ms(read): 1
    Seek time: Full Stroke (typical)ms(read): 20
    Dimensions (WxDxH) : 70mm x 100mm x 9.5mm
    Weight (max) : 115g


    Pusat Belanja Komputer

    Terimakasih.... :)

    BalasHapus